Pelangi Terakhir

 

menyaksikan arus sungai di matamu
serasa hendak membanjiri sesak pilu menahun
dan menghanyutkan angkuhku menggaib dalam gema tanpa jejak

 

dengan apa harus kubendung
sementara kepak sayap jiwa telah terlampau lama melunglai
atau haruskah menanti pelangi terakhir
untuk melihat senyummu kembali semerkah bunga-bunga padma

 

sebab setelah hujan
akan selalu ada pelangi di ufuk langit
yang datang dan memelukmu
dalam warna warni cinta

aku berharap
itu selalu aku

 

📌Hayyun Enz Zsavana📌

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *