sebegitu lelahku kini meringkuk sia-sia
menanti jari-jemari hujan merintikkan rinduku padamu

rindu yang membatu di jeram benakku
dan tegar berkarang di lautan jiwa
entah kapan hendak berumah di relung teduh hatimu

aku di sini mengisut dalam diam
masih saja menunggu
merapal harap

kiranya aku
menjadi rindu yang menghujan di hatimu

 

Hayyun Enz Zsavana

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *